Yoghurt, khususnya yang mengandung probiotik, adalah sumber bakteri baik seperti Lactobacillus. Bakteri ini berperan penting dalam menjaga keseimbangan flora bakteri di vagina. Ketika keseimbangan ini terganggu—misalnya, akibat penggunaan antibiotik, perubahan hormon, atau kebiasaan kebersihan yang tidak tepat—bakteri jahat bisa berkembang biak, menyebabkan keputihan yang berlebihan dan bau tidak sedap. Probiotik dalam yoghurt dapat membantu mengembalikan keseimbangan ini dengan menambah populasi bakteri baik di vagina.
Selain itu, yoghurt juga memiliki pH yang mendekati pH vagina yang sehat, yaitu sekitar 4.5. Menggunakan yoghurt secara topikal atau mengonsumsinya dapat membantu mempertahankan keseimbangan pH yang optimal, yang penting untuk mencegah pertumbuhan berlebihan dari bakteri atau jamur penyebab infeksi.
Cara Menggunakan Yoghurt untuk Mengatasi Keputihan
Ada beberapa cara untuk memanfaatkan yoghurt sebagai solusi alami dalam mengatasi keputihan:
- Konsumsi Yoghurt Secara Teratur: Mengonsumsi yoghurt probiotik setiap hari adalah cara yang paling mudah dan aman untuk membantu menjaga keseimbangan flora vagina dari dalam. Pilih yoghurt tanpa gula tambahan untuk menghindari peningkatan pertumbuhan jamur yang disebabkan oleh gula berlebih.
- Aplikasi Topikal: Beberapa wanita memilih untuk menggunakan yoghurt secara langsung pada area vagina. Untuk melakukan ini, pastikan yoghurt yang digunakan adalah yoghurt alami tanpa tambahan gula. Oleskan yoghurt ke area luar vagina dan biarkan selama beberapa menit sebelum dibilas dengan air hangat. Metode ini dipercaya dapat membantu meredakan gejala keputihan dan mengurangi rasa gatal.
- Gunakan Yoghurt dalam Bentuk Supositoria: Beberapa produk kesehatan menawarkan supositoria yang mengandung probiotik, mirip dengan kandungan dalam yoghurt. Ini adalah opsi yang lebih higienis dan praktis untuk digunakan.
Manfaat Lain dari Yoghurt untuk Kesehatan Reproduksi
Selain membantu mengatasi keputihan, yoghurt juga memiliki manfaat lain untuk kesehatan reproduksi wanita:
- Mencegah Infeksi Jamur: Yoghurt dengan probiotik dapat membantu mencegah infeksi jamur seperti kandidiasis, yang sering kali menjadi penyebab keputihan yang tidak normal.
- Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh: Kandungan probiotik dalam yoghurt juga bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara keseluruhan, yang pada gilirannya dapat membantu tubuh melawan infeksi di area genital.
- Menjaga Kesehatan Pencernaan: Yoghurt juga baik untuk pencernaan, yang secara tidak langsung memengaruhi kesehatan vagina. Kesehatan pencernaan yang baik dapat membantu mengurangi risiko infeksi bakteri yang bisa menyebar ke area genital.
Perhatian saat Menggunakan Yoghurt
Meskipun yoghurt memiliki banyak manfaat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menggunakannya untuk mengatasi keputihan:
- Pastikan Yoghurt Tidak Mengandung Gula: Gula dapat mendorong pertumbuhan jamur, sehingga penting untuk memilih yoghurt alami tanpa tambahan gula.
- Hindari Penggunaan Yoghurt yang Sudah Tercemar: Selalu pastikan yoghurt yang digunakan dalam kondisi baik dan belum kadaluarsa untuk mencegah iritasi atau infeksi lebih lanjut.
Yoghurt merupakan solusi alami yang efektif untuk mengatasi keputihan berlebihan dan menjaga kesehatan reproduksi wanita. Dengan kandungan probiotiknya, yoghurt membantu menjaga keseimbangan flora bakteri di vagina dan mencegah infeksi yang bisa menyebabkan keputihan. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, konsumsi yoghurt secara teratur atau gunakan sebagai perawatan topikal sesuai kebutuhan. Namun, jika keputihan disertai gejala lain seperti nyeri atau bau yang sangat kuat, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan yang lebih tepat.